cinta dan segala embel-embelnya..

a:..'did u fall for me?,
b: ...'me? fallin' in love with u? how should i prove it if i do?"
......

uhuk-uhuk,.
sepertinya jadi suka sama topik yg satu ini belakangan, topik cinta-cintaan.
bukan barang baru dan aneh sebenarnya, anak kecil balita jg sekarang sudah bisa suka-sukaan. jadinya saya pikir wajar jualah kalau sesekali ikut-ikutan bahas hal sensitif yg satu ini. hihi ^^b

cinta itu katanya tanpa syarat, tanpa pandang bulu, tanpa pandang status, tanpa pandang latar belakang,. kalau cinta mah, ya udah, cinta aja,.lillah,.ndak usah harus begini ndak usah harus begitu. terima saja apaadanya orang yg dicintai,.

itu idealnya bagi yang menomorsatukan cinta diatas segalanya. main hantam kromo atas nama cinta, sampai menjauh dari logika dan akal sehat serta tuntunan agama. segalanya atas nama cinta. nanti kalau sudah bosan dg pasangan, mudah saja bilang sudah tidak cocok, sudah tidak cinta. yah resiko kalau jatuh cinta memang begitu. kalau sudah g jatuh cinta lagi ya dibuang, ditinggalkan, atau malah diduakan ditigakan,.

padahal idealnya cinta yang paripurna itu yang mengajarkan, yang mendidik, yang membawa menjadi sosok yang lebih baik. salah dinasehati, lupa diingatkan, tidak tau menjadi tau. bukan berarti mengubah menjadi sosok seperti yg diinginkan oleh pasangan. tetap jadi diri sendiri tapi terus mengarah kearah yg lebih baik, lebih saleh-ah, lebih sabar, lebih dan lebih yang lain, itu baru cinta,..

kalau cinta ya jangan marah, ada juga yang bilang begitu. tapi yang jatuh cinta kan manusia juga, jd ya kalau dipikir wajar-wajar saja orang yang jatuh cinta itu marah dengan pasangannya, kalau tidak pernah marah malah jadi aneh, beneran cinta nggak sih? segala kesalahan terlihat indah didepan mata. itu pura-pura, bukan cinta.

hidup cuma sekali, tapi jatuh cinta bisa berkali-kali, bertubi-tubi, bisa jadi dg orang yang sama, bisa pula dengan orang yg berbeda. bisa yang pertama, bisa pula untuk selamanya.

jatuh cinta boleh, tapi jangan jatuh karena cinta, itu kata mario teguh. kalau kata saya, jatuh cinta boleh, bangun cinta lebih bagus lagi, tapi menjaganya, memupuknya, dan membuatnya tetap ada itulah cinta. cinta itu trust. cinta itu memberi baru menerima. cinta itu sederhana, sesederhana gehu bala-bala yang dijual pak jari dikantin kantor.kenapa gehu bala-bala? ya karena dibuatnya dengan kecintaan pak jari dan istrinya dg pt.di. dibuat dengan bumbu yg sederhana; tepung, telur, toge,kol,bawang,tahu,.namun terasa nikmat dilidah saat dicecap. bukan karena bumbu yang mewah dan mahal, tapi karena sederhana dan membuat ketagihanlah yg menjadi fokus utama. begitu jua cinta, dia simple, sederhana, dan membuat ketagihan, membuat kadar obsesif posesif menjadi melambung,.berasa ada yg kurang jika tidak makan gehu setiap ke kantin pak jari. yah namanya juga cinta..

cinta itu simple. namun terasa berdenyut dijiwa, walaupun kadang tak terbaca. cinta itu luas, mengalahkan samudra untuk pemaafan. cinta itu surga bagi yang telah halal tentunya. cinta itu cinta. sesimple dan sesederhana kata-kata cinta. 

ya sudahlah, cinta itu cinta,.simple dan rumitnya tergantung rasa yang ada didalam dada. yang paling penting dan jangan sampai terlupa, ketika cinta itu telah bertumbuh, mulai mekar, jangan sampai mekarnya melebihi kecintaan kita pada rabbnya, kepada sang pemilik cinta,.karna semua cinta akan ada jika cinta padanya tetap pada prioritas utama,.

dan tetap, selamat membangun cinta, selamat memupuk cinta, dan selamat memperjuangkannya,.cinta yang simple dan sederhana, sesederhana gehu bala-bala pak jari di kantin kantor pt.di.. ^^b